Anatomi Fisiologi PANKREAS - ILMU KEPERAWATAN
Headlines News :

Laskar Keperawatan

!
Home » » Anatomi Fisiologi PANKREAS

Anatomi Fisiologi PANKREAS

Written By Unknown on Wednesday, 26 February 2014 | 01:37




Anatomi Fisiologi
PANKREAS

A.     Anatomi
  1. Letak
·         erletak pada kuadran bagian kiri atas di antara kurvatura duodenum dan limpa.
  1. Ukuran
·         Panjang: 15 cm
  
B.     Fisiologi
Pankreas merupakan kelenjar eksokrin (pencernaan) sekaligus kelenjar endokrin.
1.      Fungsi endokrin
4  Sel pankreas yang memproduksi hormon disebut sel pulau Langerhans, yang terdiri dari sel alfa yang memproduksi glukagon dan sel beta yang memproduksi insulin.
4  Glukagon. Efek glukagon secara keseluruhan adalah meningkatkan kadar glukosa darah dan membuat semua jenis makanan dapat digunakan untuk proses energi. Glukagon merangsang hati untuk mengubah glikogen menurunkan glukosa (glikogenolisis) dan meningkatkan penggunaan lemak dan asam amino untuk produksi energi. Proses glukoneogenesis merupakan pengubahan kelebihan asam amino menjadi karbohidrat sederhana yang dapat memasuki reaksi pada respirasi sel.Sekresi glukagon dirangsang oleh hipoglikemia. Hal ini dapat terjadi pada keadaaan lapar atau selama stres fisiologis, misalnya olahraga.
4  Insulin. Efek insulin adalah menurunkan kadar glukosa darah dengan meningkatkan penggunaan glukosa untuk produksi energi. Insulin meningkatkan transport glukosa dari darah ke sel dengan meningkatkan permeabilitas membran sel terhadap glukosa (namun otak, hati, dan sel-sel ginjal tidak bergantung pada insulin untuk asupan glukosa). Di dalam sel, glukosa digunakan digunakan pada respirasi sel untuk menghasilkan energi. Hati dan otot rangka mengubah glukosa menjadi glikogen (glikogenesis) yang disimpan untuk digunakan di lain waktu. Insulin juga memungkinkan sel-sel untuk mengambil asam lemak dan asam amino untuk digunakan dalam sintesis lemak dan protein (bukan untuk produksi energi). Insulin merupakan hormon vital; kita tidak dapat bertahan hidup untuk waktu yang lama tanpa hormon tersebut. Sekresi insulin dirangsang oleh hiperglikemia. Keadaan ini terjadi setelah makan, khususnya makanan tinggi karbohidrat. Ketika glukosa diabsorbsi dari usus halus ke dalam darah, insulin disekresikan untuk memungkinkan sel menggunakan glukosa untuk energi yang dibutuhkan segera. Pada saat bersamaan, semua kelebihan glukosa akan disimpan di hati dan otot sebagai glikogen.



 2.           Fungsi eksokrin
4  Kelenjar eksokrin pada paankreas disebut acini,  yang menghasilkan enzim yang terlibat pada proses pencernaan ketiga jenis molekul kompleks makanan.
4  Enzim pankreatik amilase akan mencerna zat pati menjadi maltosa. Kita bisa menyebutnya enzim “cadangan” untuk amilase saliva.
4  Lipase akan mengubah lemak yang teremulsi menjadi asam lemak dan gliserol. Pengemulsifan atau pemisahan lemak pada garam empedu akan meningkatkan luas permukaan sehingga enzim lipase akan dapat bekerja secara efektif.
4  Tripsinogen adalah suatu enzim yang tidak aktif, yang akan menjadi tripsin aktif di dalam duodenum. Tripsin akan mencerna polipeptida menjadi asam-asam amino rantai pendek.
4  Cairan enzim pankreatik dibawa oleh saluran-saluran kecil yang kemudian bersatu membentuk saluran yang lebih besar, dan akhirnya masuk ke dalam duktus pankreatikus mayor. Duktus tambahan juga bisa muncul. Duktus pankreatikus mayor bisa muncul dari sisi medial pankreas dan bergabung dengan duktus koledokus komunis untuk kemudian menuju ke duodenum.
4  Pankreas juga memproduksi cairan bikarbonat yang bersifat basa. Karena cairan lambung yang memasuki duodenum bersifat sangat asam, ia harus dinetralkan untuk mencegah kerusakan mukosa duodenum. Prose penetralan ini dilaksanakan oleh natrium bikarbonat di dalam getah pankreas, dan pH kimus yang berada di dalam duodenum akan naik menjadi sekitar 7,5.
4  Sekresi cairan pankreas dirangsang oleh hormon sekretin dan kolesistokinin, yang diproduksi oleh mukosa duodenum ketika kismus memasuki intestinum tenue.
4  Sekretin meningkatkan produksi cairan bikarbonat oleh pankreas, dan kolesistokinin akan merangsang sekresi enzim pankreas.
Share this article :

1 comment:

  1. terimakasih banyak penjelasannya, menambah pengetahuan..

    http://obattraditional.com/obat-tradisional-radang-pankreas/

    ReplyDelete

 
Support : Creating Website | Ilmu Dasar Keperawatan | Laskar Keperawatan
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. ILMU KEPERAWATAN - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by Adiknya